Tuesday, September 17, 2013

Shared Vision

Salah satu karakter seorang leader adalah seseorang yang memiliki Visi.  Cukup sulit untuk menyebut diri seorang pemimpin jika kita tidak mampu menunjukkan, menceritakan bahkan melakukan visi yang kita miliki. Seperti layaknya Leonardus Kamilius yang mendirikan Koperasi Kasih Indonesia, dia memiliki visi dimana Indonesia akan memiliki lebih banyak orang dengan tangan sejajar dan bukan "tangan di bawah". Dia mampu menceritakan visinya dalam satu kalimat.  Apakah anda sudah memiliki visi tersebut , visi yang cukup ringkas yang bisa anda ceritakan ketika bertemu seseorang di dalam lift (Elevator Pitch) , kalimat yang begitu padat sehingga lawan bicara kita mengerti apa yang kita ceritakan dan yakin yang kita lakukan akan berhasil.
Untuk seorang Leonardus tidaklah mudah baginya melepaskan posisi tinggi di sebuah perusahaan multinasional, seorang pemimpin tetap maju karena dia memiliki begitu banyak bahan bakar dari Visi yang ia miliki. Bagaikan api lilin yang membakar ilalang kering, Koperasi Kasih Indonesia merambah ke pelosok-pelosok Indonesia. Inilah contoh kekuatan memiliki Visi bersama.

Apakah Visi Bersama (shared vision) harus selalu dibuat seorang pemimpin?  Seorang pemimpin tidak berarti dia harus menciptakan visi bersama banyak pemimpin yang mengikuti visi dari seseorang sebelumnya baik atasan sebelumnya atau bisa juga posisi yang dimiliki berada di tengah-tengah organisasi.  Jadi tidak hanya menciptakan tetapi menyatukan visi hidup kita dengan visi perusahaan/organisasi/keluarga.
Seorang pemimpin membagikan visinya dan membakar semangat mitra kerja/pasangan hidup untuk mencapai visi bersama.

Apakah anda sudah memiliki Visi hidup anda?
Apakah anda sudah membagikan Visi  anda?
Apakah Visi hidup anda sejalan dengan Visi Bersama/Organisasi anda?

Bagaimana jika anda masih belum tahu Visi hidup anda?  Pertanyaan di bawah ini bisa digunakan.
Jika anda tahu anda akan berhasil dalam melakukan apa saja di dalam 10 tahun mendatang, apakah yang anda akan lakukan?

No comments:

Post a Comment

Blog ini akan menjadi lebih baik berkat comment anda